Di atas adalah chart saham PRDA per penutupan 15 November 2022. Terlihat PRDA ditutup di level 5525. Atau terkoreksi -75 poin (-1,34%), dibandingkan penutupan hari sebelumnya.
Pada chart di atas, secara sekilas memang terlihat seolah-olah kenaikan saham PRDA tertahan oleh adanya area Support/Resistance 5700-5800. Dengan posisi saham PRDA yang sudah mulai keluar dari trend turun (trend Bearish) jangka menengah.
Namun di sisi lain, momentum yang ada di balik pergerakan saham PRDA masih terus menguat. Itu artinya, saham PRDA sebenarnya masih punya "tenaga" dan kekuatan untuk terus naik.
Inilah yang membuat saham PRDA menarik untuk disimak, terutama jika kita sedang mencari kandidat untuk dijadikan investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Karena jika penguatan ini terus berlanjut, maka terbuka kemungkinan untuk saham PRDA kembali naik hingga ke harga 10000 dalam waktu setahun ke depan. Yang artinya, masih ada upside sekitar +81% dari harganya yang sekarang.
DISCLAIMER: Investasi adalah hal yang berisiko! Tulisan ini ditujukan sebagai media informasi dan edukasi belaka, dan bukan sebuah arahan untuk mengambil sebuah keputusan investasi. Investor sendirilah yang harus mengambil keputusan investasi berdasarkan situasi dan kondisinya masing-masing. Anda bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keuntungan dan kerugian yang Anda alami sendiri.