USD/JPY menghadapi tekanan jual setelah mencapai zona resistance utama di 155,47, yang merupakan level kritis yang bertepatan dengan garis EMA 89. Grafik 4H menunjukkan bahwa harga telah keluar dari channel tren turun jangka panjang, tetapi gagal mempertahankan momentum bullish. Jika harga tidak mampu menembus di atas 155,50, tekanan jual dapat meningkat, mendorong USD/JPY kembali ke level support utama di 153,16, atau bahkan lebih rendah ke 151,79.
Dalam situasi ini, pasar tengah mengalihkan perhatian ke pertemuan kebijakan moneter Bank Sentral Jepang (BoJ) pada 19 Desember 2025. Proyeksi menunjukkan bahwa BoJ dapat terus menormalisasi kebijakan moneter dengan kenaikan suku bunga baru, yang dapat memberikan tekanan turun pada USD/JPY. Namun, risiko lain datang dari kemungkinan Federal Reserve (Fed) memperlambat proses normalisasi kebijakan mereka, yang berpotensi menciptakan volatilitas besar pada pasangan mata uang ini.
免責聲明
這些資訊和出版物並不意味著也不構成TradingView提供或認可的金融、投資、交易或其他類型的意見或建議。請在
使用條款閱讀更多資訊。